|
|||
Tuesday, September 07, 2004 Sulit memang mengartikan tangis wanita. Penuh misteri, dan sulit dipahami. Dan biasanya, ia akan menikmati, jika karena tangisnya, kita menjadi gugup, gelisah, dan akhirnya mengalah. nah, untuk mencegah itu, sudah sepatutnya kita tahu, mana tangis kesedihan, mana tangis permainan. Berikut beberapa tanda: Menahan air mata dengan tehnik menundukkan kepala, atau sambil membuang ingus, atau pura-pura mencari sesuatu dalam tas. Nah, kepura-puraan sibuk seperti ini biasanya terjadi saat mereka meminta perhatian serius dari prianya. Dengan begitu, sang pria pun akan tidak tega, dan akhirnya meluluskan permintaannya. Inilah cara favorit wanita untuk membujuk prianya melakukan apa yang dia minta. Beda dengan yang ini, terkadang wanita menengadahkan kepala sambil melontarkan senyum kesedihan untuk memperlihatkan pada prianya, bahwa ia sedang menahan tangis yang terasa sudah di ujung tenggorokan dan menunggu untuk diledakkan. Si wanita sebenarnya berharap prianya mau merenung sejenak untuk melihat kembali bahwa tindakan maupun perkataannya telah menggoreskan luka dihatinya. Biasanya, jika air mata sudah tak terbendung lagi, wanita suka memunggungi prianya supaya tak tertangkap basah. Hal ini dimaksudkan agar prianya tahu kalau wanitanya benar-benar sakit hati dan gagal menyembunyikan kekesalan dan kesedihan itu di depannya. Biasanya ledakan seperti ini terjadi setelah keduanya adu mulut mempertahankan pendapat masing-masing. Si wanita jelas tidak puas dengan keadaan dan keputusan yang telah diambil prianya secara sepihak. Waduh, repot ya? Tapi begitulah. Namun, jika prianya adalah tipe yang bebal dan tak perasa, tangis wanita pun bsia berubah, kok. Dia bisa terisak-isak. Tangis yang berkesinambungan seperti ini dijamin akan menggugah dan mengganggu pria, membuat mereka kelimpungan dan bertanya pada diri sendiri bagaimana cara mendiamkan wanitanya. Dengan begitu wanita akan mendapatkan perubahan dan janji dari prianya, bahwa tidak akan ada lagi tutur kata menyakitkan maupun tindakan lain yang akan membuat wanitanya menangis lagi seperti ini. Lain halnya dengan menangis di balik pintu. Biasanya tangisan ini terjadi jika keduanya telah bertengkar hebat. Dengan begitu, maka mereka biasanya mengharapkan pasangannya menjadi lebih arif dan bijak untuk mengalah padanya. Karena biasanya pria akan diliputi perasaan bersalah bila wanitanya sudah membanting pintu dan menangis dibaliknya. Cara menarik napas dalam-dalam juga merupakan teknik unik untuk menunjukkan kekesalan spontan di hadapan prianya. Hal ini biasanya dilakukan untuk memperlihatkan bahwa sebenarnya si wanita telah mengontrol dan memperhatikan segala tindakan dan perkataan buruk yang dilakukan prianya. Di balik semua tangis itu, sebenarnya wanita Anda ingin memberikan sinyal pada orang-orang di dekat Anda bahwa sesuatu hal tidak berjalan dengan baik, sehingga emosi Anda ikut berbicara. Oleh sebab itu Anda menjadi terpukul ataupun sedih. Biasanya setelah menangis, perasaan dan keadaan akan membaik. Selain itu, tubuh kita pun akan makin bugar. Karena dalam menangis tubuh akan memproduksi endorphins, yaitu hormon yang akan membuat tubuh menjadi segar. Nah, kini, jika wanita Anda menangis, lihat gayanya, dan berikanlah respon sebagaimana yang ia harapkan. Niscaya, dia tidak akan terlalu lama mengucurkan air mata. Sumber: SuaraMerdeka |