|
|||
Monday, October 04, 2004
Ini memang salahku. Dari pagi aku sudah mencoba tuk menahan diri. Tapi setelah makan siang aku sudah tak tahan lagi. Aku mencoba membacanya. Apa yg kudapat?? Ternyata diriku tak setegar yg kukira. Walau utk yg kesekian kali tetap aja terpuruk dgn cara yg sama.
Aku hanya diam, menatap tanpa berbuat. Pikiranku terbang ntah kemana. Tak ada kerjaan yg dapat kulakukan. Tapi tak seorang pun yg tau. Di depan rekan aku tetap tersenyum, seolah tak ada kejadian hebat yg baru saja terjadi. Bahkan ketika bos ku meminta data perbandingan langsung kukerjakan dgn cepat. Setelah itu akupun kembali terhanyut dalam lamunanku. Kembali ku baca Tiga Syukur Setiap Hari. Sedikit dapat mengurangi kegalauan hati. Aku tak perlu hanya terpaku pada yg lepas, masih banyak hal lain yg justru ku peroleh dgn mudah. Yach.. senyumku mulai kembali merekah.. ^_^ Kusadari walau hari ini mendung, hujan bahkan badai sekalipun, bukankah esok mentari kembali bersinar cerah? Memang hp-ku tak lagi berbunyi, hanya diam dalam kebisuannya. Tapi kicau burung di pagi esok pasti jauh lebih merdu. |