|
|||
Friday, December 10, 2004
Saat tersentak kulihat waktu sudah menunjukkan setengah satu. Belum begitu sadar aku kebelakang tuk membasuh wajah. Ternyata sebelah kamarku belum terlelap. Apa yang dia lakukan? Masih sibuk dengan kerjaan rupanya dan begitu asik didepan laptop.
Aku beranjak keluar. Sudah begitu senyap. Melewati beberapa rumah sampailah didepan rumah yang paling sederhana yang ada di jalan itu. Penghuninya ada duduk didepan jalan rupanya. Apa yang dia lakukan? Masih asik ngobrol dengan tetangga depan rumah. Aku melangkah lagi sampai menuju jalan yang lebih besar. Beberapa saat kemudian melewati pangkalan bajaj. Tampak beberapa bajaj sudah kembali dan berjejer di tepi jalan. Kemana sopirnya? Masih berkumpul di warung dan asik bercanda tawa. Kakiku tetap bergerak menyusuri jalan. Setapak dua tapak. Kembali kujumpai pangkalan taxi. Tak berbeda jauh seperti pangkalan bajaj tadi. Walau sudah tidak mengejar setoran lagi, mereka tak langsung beranjak pulang. Lebih memilih berkumpul sesama sopir tuk melepas lelah. Malam semakin larut sementara sebagian besar orang sudah terbuai dalam mimpinya. Akan lebih beragam lagi yang akan kutemui jika kaki ini terus... terus.... dan terus melangkah. Tapi aku sudah mulai lelah dan hanya terdiam di ujung jalan itu. Apa yang kucari..??? |